Datang ke Kota Bogor Mendag Zulhas Awasi Harga Bahan Pokok di Pasar Tradisonal
jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan didampingi Wali Kota Bogor, Bima Arya dan Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo blusukan untuk mengecek harga pangan di Kota Bogor jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Titik pertama yang dikunjungi Mendag dan Bima Arya yakni Pasar Modern Superindo di Jalan Pajajaran, Kota Bogor.
Di sana Mendag mengecek ketersediaan bahan pangan dan bahan pokok serta kondisi harga.
Pengecekan harga dan ketersediaan bahan pangan ini kata Zulkifli Hasan, merupakan arahan dan perintah dari Presiden Joko Widodo.
"Ini semua kami lakukan sesuai arahan Pak Presiden, karena ini menyangkut hajat hidup orang banyak," kata Zulkifli Hasan.
Penjualan bahan pokok di pasar modern, kata Zulhas sapaan Mendag berbeda dengan pasar tradisional, karena pasar modern tidak ada tawar menawar sehingga harga yang tersedia sudah ditentukan.
"Harganya sudah sesuai dengan yang diputuskan pemerintah. Tadi kami cek, gula Rp13.500, telur Rp 27 ribu, minyak goreng Rp 14 ribu, daging Rp 130 ribu, bawang Rp 30 ribu. Rata-rata semua sudah sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET)," ujarnya.
Untuk harga beras, lanjut Mendag harga eceran tertinggi beras premium sebesar Rp 13.500. Sedangkan untuk beras medium dari Bulog mengeluarkan harga Rp 8.300, sedangkan harga jual tertinggi itu diperbolehkan sampai Rp 9.450.
Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan mendatangi sejumlah pasar tradisional di Kota Bogor untuk memastikan harga bahan pokok tetap aman.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News