Gegara Hal Ini Dedi Mulyadi Membubarkan Paksa Proyek Pembangunan Restoran di Cijantung Purwakarta
jabar.jpnn.com, PURWAKARTA - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi menemukan proyek galian tanah merah yang diduga dilakukan dengan modus pembangunan restoran di daerah Cijantung, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta.
"Kegiatan proyek galian tanah merah itu sangat membahayakan karena membelah bukit di daerah Cijantung, Purwakarta," kata Dedi, Rabu (26/10).
Menurut dia, proyek yang berada tepat di pinggir jalan itu tidak hanya mengakibatkan kemacetan, tetapi diduga hanya modus untuk aktivitas penggalian dan penjualan tanah.
Baca Juga:
Di lokasi proyek terlihat satu alat berat sedang melakukan pekerjaan membelah bukit yang berada tak jauh dari jembatan Tol Cipularang.
Di atas bukit masih terdapat sejumlah tiang listrik yang bisa kapan saja ambruk dan menimpa kendaraan yang sedang melintas di bawah bukit.
“Ini (proyek galian tanah merah) sangat membahayakan karena ada tiang listrik di atasnya, bawahnya digali, diambil tanahnya. Jembatan (Tol Cipularang) bisa terancam ambruk oleh penggalian di sini,” kata Dedi.
Baca Juga:
Dia menduga proyek galian dengan izin pembangunan restoran itu hanya modus. Artinya, proyek pengerjaan diberi nama pembangunan.
Namun, ujungnya hanya aktivitas penggalian untuk menjual tanah ke daerah lain. Hal tersebut terlihat dari banyaknya truk berukuran besar yang menunggu giliran mengangkut tanah galian.
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi naik pitam saat menemukan dugaan praktik perdagangan tanah galian di balik pembangunan restoran di daerah Cijantung.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News