Mencegah Stunting, Pemkab Garut Tambah Anggaran untuk Pemberian Makanan Bergizi
jabar.jpnn.com, GARUT - Pemerintah Kabupaten Garut serius menangani persoalan stunting di wilayahnya. Salah satunya, dengan menambah anggaran untuk pemberian gizi tambahan.
Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengatakan, asupan makanan yang bergizi dapat mengatasi permasalah stunting.
"Ya kalau 'stunting' itu pasti harus diberikan makanan, enggak ada cara lain, kasih makanan (bergizi)," kata Helmi di Garut, Kamis (30/6).
Helmi menuturkan, Pemkab Garut telah menerjunkan Tim Percepatan Penanganan Stunting (TPPS) dengan melibatkan semua satuan kerja perangkat daerah sejak 1 Juni.
Total, saat ini capaiannya sudah 90 persen dari total yang harus diperiksa sebanyak 215.615 balita.
Proses pemeriksaan balita, kata dia, masih terus dilakukan, hasilnya berapa banyak nanti akan menjadi perhatian khusus, salah satunya memberikan makanan tambahan yang bergizi setiap bulan.
"Hasil penelitian ternyata yang harus kita berikan itu adalah yang banyak protein. Jadi kenapa, karena hasil penelitian, protein yang jarang dikonsumsi oleh anak-anak yang terkena 'stunting', nah protein ini lah yang kami coba, tadi telur ya, kemudian juga susu, daging," ujar Helmi.
Dia menyampaikan, selain alokasi anggaran dari Pemkab Garut, ada juga dari anggaran desa yang siap membantu menangani anak kekurangan gizi.
Pemkab Garut siap mengalokasikan anggaran tambahan untuk pemenuhan makanan bergini, dalam rangka mengatasi persoalan stunting atau gagal tumbuh.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News