20 Tahun Vakum, Seminar TNI AD Kembali Digelar

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman membuka kegiatan seminar TNI AD VI Tahun 2022 di Gedung Prof Dr Satrio Seskoad, Kota Bandung pada Senin (27/6).
Kegiatan yang dihadiri 200 peserta itu menjadi yang pertama setelah vakum hampir 20 tahun.
Kasad Dudung mengatakan, kegiatan seminar tersebut bertemakan ‘Reaktualisasi Doktrin Operasi Militer Matra Darat dalam Menghadapi Ancaman Perang Masa Kini dan Masa Depan’.
Adapun tema diambil untuk menyelaraskan doktrin operasi militer di Angkatan Darat yang disesuaikan dengan perkembangan masa kini dan tantangan tugas di masa yang akan datang.
Dalam sambutannya, Dudung menuturkan Doktrin Eka Paksi ini bersifat dinamis, fleksibel dan perlu terus dievaluasi penerapannya agar bisa bersifat adaptif terhadap perkembangan lingkungan strategis.
“Sehingga ajarannya selalu dapat disesuaikan, tanpa kehilangan kekhasannya sebagai ciri utama kekuatan matra darat,” jelasnya.
Menurut Dudung, perang saat ini sangat kompleks diperankan berbagai aktor yang terlibat di dalamnya dan telah mengubah militer dalam operasinya.
Perkembangan Alutsista yang semakin modern juga menambah kompleksitas dalam perang itu sendiri, sehingga perlu adanya perubahan yang mendasar dari doktrin operasi militer ini.
Kasad Jenderal Dudung Abdurachman membuka kegiatan Seminar TNI AD VI yang pertama setelah vakum hampir 20 tahun.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
BERITA TERKAIT
- Dari Sukabumi, Jenderal Dudung Resmikan 100 Titik Sumber Air Bersih di Indonesia
- Jenderal Dudung Aplikasikan Khebinekaan Dalam Pembangunan Masjid Syarif Abdurahman
- Waspada! Jenderal Dudung Ingatkan Indonesia Rentan Konflik Komunal
- TNI AD Bantu Masyarakat Penuhi Kebutuhan Air Bersih
- Iwan Bule Berharap Liga Santri Lahirkan Pemain Tim Nasional Masa Depan
- Jenderal Dudung Abdurachman Takziah ke Gedung Pakuan