Ridwan Kamil: 17 Kasus Subvarian Omicron BA.5 Terkonfirmasi Ada di Jabar
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menyatakan adanya penularan kasus subvarian Omicron BA.5 di beberapa wilayah di Jabar.
Hal itu berdasarkan tes whole genome sequencing yang dilakukan di Labkesda Jawa Barat dan hasilnya dilaporkan ke Kementerian Kesehatan.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil menuturkan lima wilayah Jabar dengan peningkatan kasus Omicron, yakni Kota Bogor, Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Bogor, dan Kota Bandung.
“17 kasus temuan varian baru Omicron BA.5 ditemukan, beberapanya ada di Kota Cimahi dengan 12 kasus dan dua kasus di Kota Depok,” kata Ridwan Kamil seusai Rapat Komite Kebijakan Penanaganan Covid-19 dan Pemulihan Eonomi Daerah Provinsi Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (22/6).
Kemudian, Ia menjelaskan bahwa kasus Omicron secara umum masih banyak ditemukan di wilayah perkotaan.
Dikatakannya, masyarakat harus tetap waspada dan mengikuti protokol kesehatan.
“Sebanyak 88% adanya di Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten Bogor, Kota Bandung, dan Kota Bekasi. Tetapi masih dalam rentang kendali rumah sakit sudah di angka 1%, kira-kira masih baik,” terangnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Setiawan Wangsaatmadja meminta kepada dinas kesehatan di lima kabupaten/kota Jabar dengan kasus tertinggi agar waspada.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyatakan sebanyak 17 kasus subvarian Omicron BA.5 terkonfirmasi di Jabar. Begini arahannya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News