Sambil Menahan Air Mata, Ridwan Kamil Sampaikan Pesan Mendalam Soal Kehidupan Pribadinya
jabar.jpnn.com, KABUPATEN BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil siang tadi baru saja melakukan prosesi pemakaman putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril.
Eril meninggal dunia karena tenggelam di sungai Aare, Kota Bern, Swiss pada Kamis (26/5).
Lantunan selawat dan doa mengiringi proses pemakaman jenazah, mulai dari kedatangan hingga jenazah dimasukkan ke liang lahad.
Seusai menyelesaikan prosesi pemakaman anaknya, untuk pertama kali Ridwan Kamil memberikan keterangannya dihadapan awak media.
Pria yang karib disapa Emil itu menghaturkan terima kasih kepada pihak-pihak yang sudah banyak membantu selama 14 hari pencarian Eril.
“Terima kasih atas doa-doa yang dipanjatkan, saya saksikan berjuta-juta luar biasa, kedatangan kami pun diiringi oleh doa dan dukungan dari masyarakat,” kata Ridwan Kamil di Islamic Center, Kabupaten Bandung, Senin (13/6).
Dalam keterangannya, Ia menyebutkan beberapa nama pejabat penting, mulai dari Presiden Jokowi, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, jajaran Menteri kabinet Indonesia Maju, khususnya Menteri Luar Negeri melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Swiss.
“KBRI Swiss yang luar biasa menemani kami dalam prosesi pencarian Eril, kepolisian di sana yang saya sampaikan, serta (nama-nama) yang tidak bisa saya ucapkan satu per satu,” tuturnya.
Untuk pertama kali setelah kejadian tenggelamnya Emmeril Kahn Mumtadz, Ridwan Kamil berbicara kepada awak media. Ini yang disampaikan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News