Periode Libur Lebaran, Okupansi Hotel di Bandung Tembus 77 Persen
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Libur panjang Lebaran 2022 membawa berkah tersendiri bagi sektor ekonomi di Kota Bandung.
Selama periode liburan lebaran hampir satu pekan, banyak wisatawan luar kota yang datang ke Bandung.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung mengungkapkan, okupansi kamar hotel di Bandung saat periode libur lebaran mencapai 77,75 persen.
Angka itu meningkat drastis dibandingkan hari-hari biasa, mengingat Bandung masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2.
"Okupansi hotel rata-rata periode 1-6 Mei 2022 ini 77,75%. Angka okupansi ini dari hotel-hotel berbintang dan non bintang," kata Kepala Disbudpar Kot Bandung Dewi Kaniasari di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Selasa (10/5).
Dewi menambahkan, libur panjang Idulfitri 1443 Hijriah menjadi momen untuk membangkitkan perekonomian Bandung, khususnya sektor pariwisata.
"Ini memotivasi teman-teman dari industri pariwisata Kota Bandung. Mereka menjadi lebih semangat lagi gitu ya karena ternyata Kota Bandung ini masih banyak peminatnya," jelasnya.
Dewi memprediksi, terjadi perputaran uang hingga miliaran rupiah di Bandung selama periode libur panjang Lebaran 2022.
Disbudpar Kota Bandung menyampaikan okupansi kamar hotel di Bandung selama periode libur panjang mencapai 77 persen.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News