Kisah Pengabdian dan Keikhlasan Yayat Menjadi Guru Honorer 35 Tahun Terbayar Tuntas

Kamis, 21 April 2022 – 19:30 WIB
Kisah Pengabdian dan Keikhlasan Yayat Menjadi Guru Honorer 35 Tahun Terbayar Tuntas - JPNN.com Jabar
Yayat Rohayati saat menerima penghargaan OASE Kabinet Kerja dalam bidang pendidikan di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung. (Foto: Diskominfo Kota Bandung)

jabar.jpnn.com, BANDUNG - 35 tahun menanti, Yayat Rohayati akhirnya mendapatkan SK pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru.

Yayat Rohayati, dia lah salah satu sosok RA Kartini masa kini. Yayat adalah seorang guru di SDN 104 Langensari Senanggalih Coblong, Kota Bandung.

Dia telah menjadi guru sejak 1987 dengan status honorer. Setelah menanti puluhan tahun, akhirnya tahun ini Yayat diangkat PPPK.

Namun, di tahun depan Yayat harus sudah masuk masa pensiunnya. Meski begitu, Yayat tetap tersenyum saat mengisahkan apa saja perjuangan yang sudah dilakukan untuk pendidikan di Kota Banudng.

"Saya mengusahakan anak-anak di Kecamatan Coblong supaya bisa sekolah," kat Yayat, Kamis (21/4).

Dari pintu ke pintu, Yayat mengunjungi relasi-relasi yang ia punya dan mencarikan donatur untuk para anak binaannya supaya tetap bisa bersekolah.

Dari usaha sudah dibangunnya bertahun-tahun, ada banyak anak binaannya yang melanjutkan sekolah. Bahkan, ada yang sampai melanjutkan ke perguruan tinggi.

"Saya bantu carikan donaturnya. Alhamdulillah sudah banyak anak yang lanjut sekolah, bahkan sampai ke perguruan tinggi. Saya melalukan ini ya karena ibadah," terangnya.

Yayat Rohayati akhirnya mendapatkan SK pengangkatan PPPK setelah 35 tahun menjadi guru honorer di SDN 104 Langensari Senanggalih Coblong, Bandung.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News