Bencana Alam Sebabkan Angka Efisiensi Anggaran Pemprov Jabar Masih Dinamis

Senin, 17 Maret 2025 – 12:00 WIB
Bencana Alam Sebabkan Angka Efisiensi Anggaran Pemprov Jabar Masih Dinamis - JPNN.com Jabar
Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Herman Suryatman. Foto: Diskominfo Jabar

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi mengalihkan belanja tidak penting menjadi belanja yang bermanfaat bagi masyarakat sebagai esensi dari kebijakan efisiensi anggaran yang diproyeksikan mencapai Rp6 triliun pada tahun ini.

Ia mengatakan efisiensi di Jawa Barat akan mengalihkan belanja pesta dan hura-hura menjadi belanja yang bermanfaat, sesuai kebutuhan masyarakat.

Dedi Mulyadi menegaskan bahwa efisiensi anggaran tidak akan mengorbankan pelayanan publik. Ia hanya memangkas kegiatan yang dianggap tidak produktif, seperti perjalanan ke luar negeri, studi banding, dan seminar-seminar.

Nantinya, alokasi hasil efisiensi itu, untuk pembangunan infrastruktur jalan, ruang kelas baru, sekolah baru, puskesmas rawat inap, rumah rakyat miskin, jaringan listrik untuk masyarakat, jaringan air bersih, beasiswa dan lainnya.

Diketahui, setelah bencana besar di Kabupaten Bogor, Bekasi dan Karawang, pada 15 Maret 2025, Jawa Barat dikepung bencana hidrometeorologi di berbagai wilayah.

Tercatat bencana banjir, tanah longsor, sampai angin kencang melanda Bogor, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, Kota Cimahi, Kota Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Cirebon dan Kota Cirebon yang menyebabkan ribuan rumah terendam banjir atau mengalami kerusakan dengan hampir 7.000 jiwa terdampak. (antara/jpnn)

Kepungan bencana hidrometeorologi di Jawa Barat membuat angka efisiensi anggaran Pemprov Jabar belum final dan masih dinamis

Redaktur & Reporter : Yogi Faisal

Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News