Dedi Mulyadi Beberkan Alasannya Menonaktifkan Kepsek SMAN 6 Depok

Jumat, 21 Februari 2025 – 18:30 WIB
Dedi Mulyadi Beberkan Alasannya Menonaktifkan Kepsek SMAN 6 Depok - JPNN.com Jabar
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com

jabar.jpnn.com, DEPOK - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi sebut penonaktifan kepala SMAN 6 Depok dilakukan untuk melakukan audit.

Dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya @dedimulyadi71, orang nomor satu di Jawa Barat itu menuturkan bahwa hal ini dilakukan untuk mempermudah dalam menemukan fakta-fakta lapangan.

“Mengenai penonaktifan kepala SMAN 6 Depok, itu adalah bagian dari upaya kami melakukan audit, agar auditornya mudah dan tidak terhambat dalam melaksanakan auditnya, agar ditemukan fakta-fakta yang objektif,” ucap Dedi Mulyadi dalam video yang diunggahnya pada Jumat (21/2).

Dirinya juga menuturkan, bahwa kasus serupa juga tidak menutup kemungkinan untuk bisa dilakukan kepada sekolah lainnya di Jawa Barat.

“Selanjutnya, bahwa komitmen melakukan audit dan mungkin dilakukan penonaktifan terhadap sekolah-sekolah lain masih terbuka apabila melakukan hal yang sama,” terangnya.

Menurutnya, apa yang dirinya lakukan bukanlah keputusan yang dia buat saat ini, melainkan aturan tersebut sudah ada sejak gubernur terdahulu.

“Karena itu bertentangan bukan dengan keputusan yang saya buat sekarang, bukan. Itu keputusan gubernur terdahulu yang ditandatangani oleh Pak Pj. Gubernur, yang merespons peristiwa kecelakaan bus pelajar SMK (Lingga Kencana) Depok, yang menimbulkan banyak korban di Ciater,” ungkapnya.

Sehingga, pihak sekolah diminta untuk tidak melakukan aktivitas yang bertentangan dengan prinsip-prinsip pendidikan.

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi sebut penonaktifan kepala SMAN 6 Depok dilakukan untuk memudahkan auditor dalam mencari fakta-fakta yang objektif
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News