Gawat, Menjelang Mudik DIshub Bandung Temukan Banyak Bus Tak Laik Jalan

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung melakukan pengecekan kelaikan bus angkutan lebaran di sejumlah terminal di Bandung, salah satunya Terminal Leuwipanjang.

Di terminal tersebut, dari 20 bus yang diperiksa hanya 2 unit yang memeuhi persyaratan angkutan lebaran.

“Kemarin melakukan laik jalan di (terminal) Leuwipanjang, dari 20 kendaraan yang diperiksa kami, hanya dua unit yang laik jalan. Sisanya tidak memenuhi persyaratan,” kata Kepala Bidang Pengendalian Transportasi dan Ketertiban Transportasi Asep Kuswara di Bandung, Kamis (14/4).

Atas temuan tersebut, dishub tidak hanya akan mengecek di terminal saja, tetapi juga cek ke garasi-garasi di perusahaan otobus (PO).

Menurut Kuswara, setelah dua tahun larangan mudik, ia menilai pengecekan kendaraan bus diharuskan karena riskan terjadi kehausan kendaraan.

“Maka minggu ini kami akan ke Cicaheum untuk memastikan laik jalan atau operasi, kemudian akan masuk ke PO juga untuk pengecekan. Karena kendaraan ini sudah 2 tahun tidak dipakai, ini harus dirawat agar laik jalan, kendaraan itu harus diperiksa karena akan ada kehausan kendaraan,” terangnya.

Kerusakan yang paling banyak ditemukan dari bus, sambung Kuswara, mulai dari wiper, kaca film hingga rem bus.

“Rata-rata ini, misal wiper yang tidak digerakan oleh mesin, itu lah ini nyari enteng. Walau pun itu enteng, kalau hujan kan susah, ini kami tolak. Kemudian kaca film, lampu penunjuk arah kami tolak, sekecil itu kalau tidak diperbaiki akan jadi masalah,” jelasnya.