Viral Bantuan Ibu Hamil hanya untuk Dokumentasi, Sekdes Citeureup: Salah Paham Saja
Oom menjelaskan, telur yang difoto dengan ibu pada video sudah diberikan di tahap pertama penyaluran bantuan. Sehingga di pembagian kedua, ibu itu tidak lagi menerima bantuan telur dan hanya mendapatkan jenis makanan yang lain.
“Penyaluran itu merupakan bantuan gizi ibu hamil dan balita, itu disalurkannya dua kali, dan pada saat penyaluran pertama terjadi dropping yang double, akhirnya kami ambil sikap dan kebijakan dan disetujui para kader itu yang dua tahapnya diawalkan menjadi satu tahap,” jelasnya.
“Pada akhirnya ada kesalahpahaman bahwa sudah disalurkan di tahap sebelumnya. Karena ketidaktahuan tersebut akhirnya timbul video di media sosial,” lanjut dia.
Ia pun memastikan, penyaluran bantuan gizi untuk ibu hamil dan balita sudah tepat sasaran dan diserahkan seluruhnya. Artinya tidak ada pemotongan atau pengurangan bahan bantuan, seperti yang viral di media sosial.
“Bantuan tersebut sudah dibagikan sebelumnya pada tahap pertama sekitar bulan Agustus, dan bulan Oktober ada tahap kedua. Artinya bantuan sudah memenuhi persyaratan,” tuturnya. (mcr27/jpnn)
Viral peristiwa pembagian bantuan gizi di Kabupaten Bandung, hanya sebatas untuk dokumentasi saja. Begini penjelasan Sekdes.
Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News