Kiat Sukses Belajar di Era Revolusi Industri 4.0 dan VUCA Ala Dosen UIKA Bogor

Jumat, 13 September 2024 – 15:00 WIB
Kiat Sukses Belajar di Era Revolusi Industri 4.0 dan VUCA Ala Dosen UIKA Bogor - JPNN.com Jabar
Potret pelaksanaan taaruf atau masa perkenalan mahasiswa baru di Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor. Foto: Source for JPNN.com

jabar.jpnn.com, KABUPATEN BOGOR - Ketua Program Studi Ilmu Lingkungan di Fakultas Teknik dan Sains, Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor, Dr. Rimun Wibowo berbagi pandangannya tentang kiat sukses bagi mahasiswa dalam menghadapi tantangan Era Revolusi Industri 4.0.

Tak hanya itu, dalam momentum taaruf UIKA Bogor itu, Rimun Wibowo juga berbagi tips bagi para mahasiswa baru dalam menghadapi Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity (VUCA).

Rimun Wibowo menjelaskan perkembangan teknologi yang pesat, terutama dalam Revolusi Industri 4.0, membawa perubahan besar dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan.

Teknologi seperti kecerdasan buatan (AI), Internet of Things (IoT), big data, dan cloud computing, kini sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.

Di samping itu, dunia saat ini sering digambarkan dengan istilah VUCA, yang merupakan singkatan dari Volatility (Pergejolakan), Uncertainty (Ketidakpastian), Complexity (Kompleksitas), dan Ambiguity (Ketidakjelasan).

Dr. Rimun menjelaskan Revolusi Industri 4.0 mempercepat dan memperkuat tantangan-tantangan di dunia VUCA.

"Perubahan cepat ini membuat kita harus selalu siap beradaptasi. Baik individu maupun organisasi perlu bergerak cepat untuk tetap relevan," katanya.

Untuk menghadapi tantangan tersebut, Dr. Rimun memberikan beberapa kiat utama yang perlu diterapkan oleh mahasiswa.

Ketua Prodi Fakultas Teknik dan Sains, UIKA Bogor Rimun Wibowo berbagi kiat sukses bagi mahasiswa di tengah tantangan Era Revolusi Industri 4.0 dan VUCA
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News