Coway dan ITB: Siap Mencetak Inovator Muda di Sektor Pengolahan Air Masa Depan
jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Coway, perusahaan pemurni air dan udara nomor satu Korea Selatan, kembali menggandeng ITB dalam kolaborasi pengelolaan Coway Water Quality Laboratory (WQL) yang telah terjalin sejak tahun 2022.
Keberlanjutan kerja sama ini ditandai secara simbolis dengan penandatanganan “Coway Future Water Innovator Scholarship”, wujud dukungan Coway untuk ITB, Jumat (23/8/2024).
Acara ini turut melibatkan Presiden Direktur Coway Indonesia, Tony Cho bersama Direktur Direktorat Kawasan Sains dan Teknologi (DKST) ITB Sugeng Joko Sarwono.
“Kerja sama industri menjadi sesuatu yang mutlak harus dilakukan. Keberadaan Coway sebagai partner menjadi hal yang strategis dalam melaksanakan kegiatan pendidikan dan penelitian," ucap Sugeng dalam keterangan tertulisnya kepada JPNN.com, dikutip Selasa (10/9).
"Kemudian terkait beasiswa, mudah-mudahan setelah lulus mahasiswa-mahasiswa ini dapat menjadi duta bagi ITB dan dapat mengembangkan teknologi bermanfaat bagi masyarakat," sambungnya.
Sebelumnya, pada tanggal 22 Agustus 2024, Coway turut berpartisipasi dalam ITB CEO Summit 2024, acara yang ditujukan bagi para pemimpin industri, peneliti, dan startup untuk bertukar pikiran, menjalin kemitraan, serta memamerkan hasil riset dan inovasi terkini.
Pada diskusi panel kluster teknologi dan penyediaan air, Rahadian Isnoor, Chief of Service Division Coway Indonesia, memaparkan materi mengenai teknologi pemurnian air rumah tangga yang merupakan spesialisasi Coway.
ITB melalui DKST–yang sebelumnya bernama Lembaga Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan (LPIK), memiliki andil besar dalam tonggak sejarah ekspansi Coway di Indonesia.
Coway kembali menggandeng ITB dalam kolaborasi pengelolaan Coway Water Quality Laboratory (WQL) yang telah terjalin sejak tahun 2022.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News