50 Persen Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Jawa Barat Didominasi Usia Pelajar
jabar.jpnn.com, DEPOK - Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat menaruh perhatian serius terhadap angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan pelajar.
Berdasarkan data yang ada di Dishub Jabar, 50 persen kecelakaan di Jawa Barat didominasi pemotor usia pelajar.
Data Subdit Gakkum Ditlantas Polda Jabar, pada tahun 2023 terjadi 9.014 kecelakaan yang menimbulkan 3.213 korban meninggal dunia. Angka itu menurun 6 persen dibanding tahun 2022 lalu.
"Kalau data lengkap tidak punya, tetapi yang paling tinggi memang dari kelompok umur pelajar ya, terutama (menggunakan) motor, kalau dari persentase itu lebih dari 50 persen dari angka kecelakaan," ucap Kepala Dinas Perhubungan Jabar, A Koswara.
Dirinya menuturkan dalam mengemudi diperlukan pemahaman tentang aspek-aspek yang bisa mengakibatkan kecelakaan.
Sejauh ini, pelajar hanya mengemudi bermodalkan SIM tanpa ilmu yang memadai.
"Masyarakat mengemudi tidak hanya dengan punya SIM, tetapi juga harus punya pengetahuan yang lengkap tentang aspek-aspek yang berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas,” tuturnya.
Dia menuturkan saat ini Dishub Jabar sedang menggalakkan program untuk memberi pemahaman kepada pelajar soal keselamatan berlalu lintas.
Dishub Jabar sebut kecelakaan yang melibatkan pelajar di Jawab Barat cukup tinggi sekitar 50 persen dari total angka kecelakaan lalu lintas yang terjadi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News