SBMI Sukabumi: 7 Pekerja Migran Meninggal Dunia di Sepanjang 2024
Untuk pemulangan jenazah, menurut dia, bergantung pada proses dan kelengkapan dokumen yang dibutuhkan oleh pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI).
"Setiap negara mempunyai kewenangan masing-masing sehingga untuk waktu jenazah bisa sampai ke Tanah Air berbeda-beda ada yang hitungan hari, minggu, hingga bulan. Akan tetapi, kami akan berupaya agar jenazah bisa cepat dipulangkan," tambahnya.
Jejen mencontohkan pemulangan jenazah pekerja migran Indonesia asal Desa Cijulang, Kecamatan Jampangtengah belum lama ini meninggal di Dubai, UEA. Pemulangannya hanya hitungan hari, tepatnya 4 hari dihitung dari hari meninggal sampai tiba di rumah duka.
"Kebetulan di tepat pada hari meninggalnya, keluarga dari pekerja migran ini langsung melapor ke SBMI sehingga langsung ditindaklanjuti," ujarnya.
Selama memproses pemulangan jenazah, pihaknya juga dibantu oleh Kawan Pekerja Migran Indonesia Kabupaten Sukabumi dan untuk biaya pengantaran jenazah dari bandara ke rumah duka difasilitasi Badan Pelindungan Pekerja Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Jawa Barat. (antara/jpnn)
Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Sukabumi menyebutkan sepanjang 2024 ada tujuh pekerja migran Indonesia asal Kabupaten Sukabumi yang meninggal dunia
Redaktur & Reporter : Yogi Faisal
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News