IJTI Jabar Berbagi Ilmu Jurnalistik untuk Para Santri di Ponpes Sukamiskin

Jumat, 22 Maret 2024 – 18:47 WIB
IJTI Jabar Berbagi Ilmu Jurnalistik untuk Para Santri di Ponpes Sukamiskin - JPNN.com Jabar
Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jawa Barat berbagi ilmu jurnalistik untuk para santri di Pondok Pesantren Sukamiskin, Kota Bandung. Foto: Source for JPNN.

jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Momen Ramadan dimanfaatkan untuk melakukan kegiatan yang positif dan membawa berkah. Hal itulah yang dilakukan para pewarta yang tergabung dalam Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jawa Barat.

Para jurnalis yang sehari-hari berkutat aktivitas peliputan, meninggalkan dulu kesibukannya itu. Pada Jumat 22 Maret 2024, para jurnalis ini mendatangi pondok pesantren untuk mengikuti kegiatan yang biasa dilakukan oleh para santri.

Kegiatan bertajuk Jurnalis Nyantri ini digelar di Pondok Pesantren Sukamiskin di Jl. A.H. Nasution, Sukamiskin, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung. Dalam kegiatan ini, IJTI memberi pelatihan tentang jurnalistik bagi para santri.

Selain itu, dilakukan juga pemberian santunan kepada marbot masjid di sekitar Ponpes Sukamiskin. Turut hadir, Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin, Kadiskomfo Jabar Ika Mardiah dan sejumlah pimpinan rekdasi media.

Ketua IJTI Jawa Barat, Iqwan Sabba Romli mengungkap alasan digelarnya Jurnalis Nyantri. Menurutnya, Jurnalis Nyantri diharapkan bisa menjadi jembatan antara jurnalis dan santri untuk berbagi pengetahuan serta pengalaman.

Iqwan menuturkan, di tengah era serba digital dan mudahnya mencari informasi saat ini, diharapkan pondok pesantren ikut andil menjadi episentrum untuk menyebarkan informasi yang benar, akurat dan lengkap.

"Kami melakukan ini dengan harapan santri dapat mendapatkan ilmu yang bermanfaat, dari pengambilan gambar karena sekarang eranya media sosial, era informasi digital dan santri harus unggul dalam memberi informasi kepada masyarakat. Dalam menyiarkan apa yang harus dilakukan oleh santri," ucap Iqwan dalam keterangan tertulisnya kepada JPNN.com.

Selain itu, kata Iqwan, jurnalis juga memerlukan pegangan dari sisi pendidikan agama dalam menjalankan tugas sehari-hari. Selain kode etik yang ada pada undang-undang pers, Ia menyebut jurnalis khususnya yang beragama Islam harus punya pegangan lain.

Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jawa Barat berbagi ilmu jurnalistik untuk para santri di Pondok Pesantren Sukamiskin, Kota Bandung.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News