Integrasi Transportasi Kereta Cepat, Pembangunan LRT di Bandung Raya Dimulai Tahun 2027
Menurut Koswara, nantinya pembangunan LRT tersebut akan dibiayai oleh pemerintah pusat. Saat ini, pembangunan LRT itu masih dalam tahap perencanaan pembiayaan.
“LRT dananya Rp10,9 atau sekitar Rp11 triliun satu koridornya, itu hanya konstruksi. Belum tanahnya,” tuturnya.
“Kalau dua koridor sekitar Rp2 triliun untuk tanah, jadi kurang lebih bisa Rp13 triliun untuk satu koridor termasuk infrastuktur dan sarananya,” jelasnya.
Ia mengungkapkan, rencananya akan ada dua koridor yang dibangun sebagai feeder di Stasiun Tegalluar.
Pertama, yaitu koridor Tegalluar – Leuwipanjang dan kedua adalah Leuwipanjang – Dago.
“Aspek rencana kami sudah punya, hanya perlu waktu. Kalau dari timeline kita 2027 atau 2028 mulai dikonstruksi. Masih ada waktu. Untuk sementara (feeder KCJB) pakai angkutan darat dulu,” ungkapnya. (mcr27/jpnn)
Dishub Jabar memaparkan soal rencana pembangunan LRT di Bandung Raya untuk integrasi kereta cepat dari Stasiun Tegalluar.
Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News