Peringati Hari Jantung Sedunia, Masyarakat Jabar Diajak Terapkan Pola dan Hidup Sehat
Badai mengungkapkan, dulunya yang biasa terkena penyakit jantung 40 tahun, kini bisa terjadi di usia 30. Oleh karenanya, pencegahan penyakit jantung lebih dini dilakukan dan jangan sampai menunggu itu terjadi.
"Konsep mencegah itu penting. Tentu tidak mungkin kita bisa secara efektif yah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, bahkan harus melibatkan masyarakat," kata Badai.
Badai menambahkan, akar dari penyakit jantung ini satu di antaranya dari gaya hidup yang tidak sehat. Semisal merokok, kurang olahraga, dan banyak main handphone.
"Karena diam saja (main HP), tidak bergerak kan. Kalau kita bergerak, darah mengalir, pembuluh darah akan jadi bagus. Kolestrol tidak akan membandel," pungkasnya. (mcr19/jpnn)
Dalam peringatan hari jantung sedunia, masyarakat Jawa Barat diedukasi soal bagaimana menjaga kesehatan jantung dan pertolongan pertama henti jantung.
Redaktur : Yogi Faisal
Reporter : Lutviatul Fauziah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News