Tinggalkan Gedung Pakuan, Air Mata Ridwan Kamil Menetes
"Pertanyaannya berat, momen pas Eril, anak kecil yang berpulang," ucapnya.
Di malam kepulangan Eril, jutaan manusia memenuhi Gedung Pakuan. Bangunan bersejarah itu menjadi saksi bagaimana jutaan manusia datang untuk mendoakan almarhum.
Ia pun menghaturkan terima kasih kepada seluruh warga karena sudah memberi kepercayaan memimpin Jabar bersama Uu Ruzhanul Ulum selama 5 tahun.
"Terima kasih warga Jabar, sudah memberikan restu dan semangatnya kepada kami mengabdi, mudah-mudahan 2018 - 2023 akan diingat sebagai lima tahun yang luar biasa," tuturnya.
Selama 5 tahun berada di Gedung Pakuan, Emil selalu menjaga kehormatan (gedung) tersebut dengan melakukan kegiatan yang menghadirkan kebermanfaatan.
Kepada Penjabat Gubernur, ia pun berpesan agar menjaga Gedung Pakuan yang bersejarah dengan tidak dinodai hal-hal negatif.
"Ini kehormatan, selama kehormatan itu hadir di gedung ini kita harus amalkan. Makanya tiap pulang (ke sini) mengingat agar selalu amanah menjaga kepercayaan rakyat Jawa Barat setiap pulang ke sini dan ini gedung yang teramat istimewa. Jangan dinodai oleh hal - hal yang tidak amanah selama lima tahun saya jaga," ucapnya.
"Cintai para petugas pekerja yang kerja secara ikhlas mereka adalah keluarga," lanjutnya. (mcr27/jpnn)
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan keluarga keluar dari rumah dinas Gedung Pakuan, Bandung menjelang berakhirnya masa jabatnya.
Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News