Digitalisasi Pajak Sukses Dongkrak Pendapatan Daerah di Jawa Barat
Dedi menambahkan, transaksi yang dicatakan melalui digital di aplikasi pada 2021 mencapai Rp 500 miliar. Setehan berselang ada 741 ribu transaksi pembayaran pajak dengan nilai penerimaan mencapai hampir Rp 700 miliar.
Baca Juga:
"Kita lihat digitalisasi ini penting dalam rangka mendukung pengelolaan pembangunan maupun pengelolaan perpajakan," tuturnya.
Sementara itu, Dewan Eksekutif Tim Akselerasi Pembangunan Gubernur Jawa Barat, Juwanda mengatakan, transformasi digital yang dilakukan Bapenda Jabar luar biasa. Sebab pembayaran pajak yang mencapai 17 langkah dipotong dan menyisakan beberapa langkah.
"Di Sambara, tinggal 5 langkah saja dalam melakukan pembayaran pajak. Kami memotong 12 langkah, itu baru transformasi," kata Juwanda. (mar5/jpnn)
Digitalisasi pajak di Era Ridwan Kamil membuat pendapatan Bapenda meningkat drastis. Kontribusi PAD terhadap APBD Jabar jumlahnya mencapai 57 persen.
Redaktur & Reporter : Ridwan Abdul Malik
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News