Sambut HUT ke-78 Kemenkumham, UPT Kumham Bogor Raya Gelar Bakti Sosial Pengentasan Stunting

jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Peringati Hari Kemenkumham RI ke-78, UPT Kumham Bogor Raya menggelar bakti sosial pengentasan stunting di Kantor Balai Pemasyarakatan Kelas II Bogor, Kamis (27/07).

Kepala Bapas Bogor Teolina Saragih mengatakan kegiatan ini merupakan aksi sosial ASN Kemenkumham Bogor Raya dalam menyambut HUT ke78 Kemenkumham RI.

"Kegiatan ini juga sebagai bentuk memberikan perhatian lebih terhadap masalah stunting yang menjadi isu nasional , terutama pada masa pertumbuhan anak," katanya.

Stunting atau pertumbuhan anak yang terhambat dapat menimbulkan dampak serius pada perkembangan fisik dan mental, sehingga upaya pencegahan dan pengentasannya menjadi hal yang prioritas.

Ketua Korwil UPT Se-Bogor Raya, Sopian mengatakan secara nasional angka stunting di Indonesia mencapai 21 persen, di mana pada tahun ini pemerintah menargetkan dapat menurunkan angka stunting menjadi 17 persen.

"Maka dari itu,  Kemenkumham hadir dan peduli terhadap pengentasan stunting anak yang ada di Indonesia. Minimal dari 21 persen angka stunting kita dapat turun ke angka 17 persen," ujarnya.

Kegiatan bakti sosial pengentasan stunting itu juga diwarnai dengan pemberian edukasi kepada masyarakat tentang bagaimana cara memenuhi gizi anak, yang disampaikan langsung oleh Kepala Puskesmas Pasir Mulya, dr. Ervina.

Selain memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat, pihaknya juga memberikan bantuan sosial berupa pemenuhan gizi anak hingga memberikan beragam makanan sehat pendamping makanan pokok.

"Kami juga memberikan bansos berupa makanan bergizi kepada 75 anak yang merupakan Warga Bogor dari Kelurahan Loji, Kelurahan Gunung Batu, Kelurahan Kebon Pedes, dan Desa Mekar Jaya," tutupnya.