Siswa Positif Covid-19 Bertambah, Pemberhentian PTM di SMAN 1 Depok Bakal Diperpanjang
jabar.jpnn.com, DEPOK - Pemberhentian pembelajaran tatap muka (PTM) di SMAN 1 Depok diperpanjang.
Keputusan tersebut diambil pihak sekolah usai satu siswa SMAN 1 Depok dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tracing.
Wakil Kepala Sekolah SMAN 1 Depok bagian Humas Rosalina mengatakan, penemuan kasus positif Covid-19 tersebut terjadi usai pihak sekolah menerima laporan dari orangtua siswa, jika salah satu keluarga dan siswa kelas X terpapar Covid-19.
Atas laporan tersebut, pihak sekolah langsung melakukan tracing kepada 40 siswa dan guru Kelas X SMAN 1 Depok.
Alhasil, dari 40 siswa dan guru tersebut satu siswa dinyatakan positif Covid-19.
"Di sekolah ini totalnya ada dua kasus positif Covid-19. Tapi kami belum mengetahui apakah siswa kedua ini terpapar dari siswa pertama atau seperti apa. Sedangkan, jika kami lihat berdasarkan absensi, mereka tidak bertemu di dalam kelas karena berbeda sesi,” ucap Rosalina, Minggu (30/1).
Dengan adanya tambahan siswa yang terpapar, Rosalina mengaku akan mengikuti seluruh arahan dan kebijakan yang ada, termasuk jika harus memperpanjang pemberhentian sementara PTM di SMAN 1 Depok.
“Arahan Puskesmas setempat, pembelajaran jarak jauh (PJJ) harus diperpanjang, dan kami siap melakukan itu,” terangnya.
Pemberhentian pembelajaran tatap muka (PTM) di SMAN 1 Depok diperpanjang, usai satu siswa kembali terkonfirmasi Covid-19.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News