Melalui Pelestarian Budaya, GMP Sosialisasikan Ganjar Pranowo di Ciamis
jabar.jpnn.com, CIAMIS - Sukarelawan Ganjar Muda Padjajaran (GMP) mengadakan pawai kesenian Bebegig di Desa Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Minggu (5/3).
Ketua Umum GMP, Rendra mengatakan, kegiatan itu merupakan bagian dari pelestarian budaya lokal yang ada di Ciamis. Pawai ini bekerja sama dengan padepokan Brajagati yang dipimpin Medi Tarmedi.
"Bebegig ini harus kami angkat, banyak orang yang belum tau dari Sukamantri ini ada pertunjukkan Bebegig. Kalau di Ponorogo ada Reog, di Sukamantri kami punya yang namanya Bebegig," kata Rendra dalam keterangan tertulisnya kepada JPNN.com, dikutip Senin (6/3).
Rendra mengaku bersyukur karena pawai Bebegig ini disambut baik dan antusias oleh masyarakat.
Menurutnya, kesenian ini sebagai hiburan rakyat, meningkatkan persatuan dan kesatuan serta memiliki manfaat lainnya.
"Ada 20 Bebegig yang keluar, kami arak-arakan pawai berjalan sepanjang 10 km, kami liat sama-sama ada ribuan orang keluar rumahnya karena melihat keramaian (Bebegig)," tutur Rendra.
Menurutnya, pelestarian kesenian Bebegig ini merupakan warisan nenek moyang. Sehingga, kata Rendra, pihaknya komitmennya untuk terus berkolaborasi dengan para seniman untuk melestarikan kesenian Bebegig.
Pasalnya, selain melestarikan kesenian khas daerah, kesenian ini juga mampu meningkatkan nilai ekonomi kepada masyarakat.
Sukarelawan Ganjar Muda Padjajaran melestarikan budaya bebegig di Kabupaten Ciamis sembari menyosialisasikan sosok Ganjar Pranowo.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News