IndoNarator: Pemilu 2024 Jadi Momentum Besar Bagi Amerika Serikat

Ketiga, China pada akhirnya dapat menggunakan pengaruhnya yang berkembang di kawasan itu untuk menciptakan lingkup pengaruh yang merugikan kepentingan Amerika Serikat kini dan yang akan datang.

Kemudian dirinya mengutip pernyataan resmi pemerintah U.S. melalui Departemen Luar Negeri, bahwa posisi U.S. dalam perselisihan di Laut China Selatan ini tegas menolak klaim sepihak China, dan menganggap apa yang dilakukannya sebagai bentuk pelanggaran hukum.

"Indonesia sebetulnya menghadapi ancaman serius di balik klaim sepihak negeri Tirai Bambu itu," tuturnya.

Lantaran Indonesia selama ini menganggap kawasan di ujung selatan Laut China Selatan sebagai Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE), berdasarkan putusan Konvensi PBB tentang Hukum Laut atau United Nations Convention on the Law of the Sea (UNCLOS) 1982.

Sehingga bagi Indonesia Laut Natuna Utara merupakan wilayah kedaulatan NKRI yang harus dibela hingga tetes darah penghabisan.

“Yang menjadi pertanyaan, seberapa kuat Indonesia mampu mempertahankan wilayah kedaulatan dengan melihat kemampuan baik segi militer, ekonomi, maupun diplomasi yang terbilang kalah jauh dengan China?,” tanyanya.

Baginya, besar kemungkinan U.S. akan men-take over Indonesia melalui sarana elektorat mendatang.

Tidak hanya itu, U.S bersama sekutunya memiliki kepentingan besar dalam membangun hegemoni baru di kawasan Indo-Pasifik.