Wujudkan Misi Pilkada Gemilang, KPU Jabar Menggelar Lomba Stand up Comedy
Selain itu, materi kontestan pun tidak boleh berpihak kepada salah satu calon atau partai politik tertentu.
"Materi juga ada peraturannya, tidak boleh yang menguntungkan salah satu calon atau partai, tidak boleh yang kasar, tidak boleh yang berbau pornografi," ungkapnya.
Sementara itu, Aldi Burik yang terpilih menjadi juara 1 mengatakan, dirinya mengetahui kontes Stand Up Comedy Kepemiluan ini dari komunitas Stand Up Indo Kuningan.
"Temen saya yang udah follow instagram KPU Jawa Barat, dia nyebarin bahwa akan ada kompetisi Stand Up di KPU Jawa Barat," ucap Aldi.
"Setelah dishare, baru tuh anak-anak tergerak untuk mengirimkan video dan mengikuti babak kualifikasi. Alhamdulillah rezekinya bisa kepilih video saya dan lolos. Alhamdulillah di sini (Grand Final) juga rezekinya dan dapat juara," tambahnya.
Aldi berharap, kegiatan ini akan terus berlanjut untuk menyuarakan kepemiluan yang dikemas dengan unsur komedi.
"Pokonya kegiatan lomba ini kalau bisa terus ada, karena bagian dari menyuarakan pemilu juga kita bisa dengan memeriahkannya dari komedi," ungkapnya.
"Dan jangan cuman tingkat Jawa Barat aja, tapi harus merata sampai ke pelosok kabupaten dan kota supaya ini betul-betul meriah," tandasnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat sukses menyelenggarakan kontes Stand Up Comedy Kepemiluan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News