Waduh, Ratusan Petugas Pantarlih Pilkada 2024 di Jabar Merupakan Pengurus Parpol

Rabu, 10 Juli 2024 – 13:00 WIB
Waduh, Ratusan Petugas Pantarlih Pilkada 2024 di Jabar Merupakan Pengurus Parpol - JPNN.com Jabar
Koordinator Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu Jabar, Nuryamah. Foto: Source for JPNN.

jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat menemukan 107 petugas pemutakhiran dan pemilih (Pantarlih) terafiliasi bahkan menjadi pengurus Partai Politik.

Hal  itu ditemukan dalam proses pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih pada tahap penyusunan daftar pemilih di Pilkada Serentak 2024.

“Pertama, jumlah pantarlih yang terbukti sebagai anggota atau pengurus parpol/tim kampanye/tim pemenangan pemilu/pemilihan terakhir sebanyak 107 orang," ujar Kordiv Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu Jabar Nuryamah dalam keterangannya, dikutip Rabu (10/7).

Selain itu, Bawaslu Jabar juga menemukan adanya kesalahan prosedur dalam proses Coklit di Pilkada 2024.

"Jumlah pantarlih yang tidak mencoklit secara langsung sebanyak 16 orang, ketiga, jumlah pantarlih yang tidak mempunyai SK sebanyak 97 orang,” kata Nuryamah.

"Kemudian, jumlah pantarlih yang melimpahkan tugasnya kepada orang lain sebanyak dua orang,” lanjutnya.

Dengan adanya temuan itu, Nuryamah mengungkapkan Bawaslu telah memberikan saran kepada KPU untuk melalukan pembinaan terhadap Pantarlih yang melakukan pelanggaran tersebut.

Selain itu, Nuryamah menuturkan, terdapat 416.990 kepala keluarga (KK) di Jabar yang yang telah dilakukan uji petik oleh pengawas kelurahan/desa. Dari pengawasan itu, Bawaslu kembali menemukan adanya kesalahan prosedur.

Bawaslu Jabar menemukan adanya kesalahan prosedur dalam proses pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih pada tahap penyusunan daftar pemilih di Pilkada.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News