Gus M: Ada Intrik Politik di Wacana Perombakan Pejabat Besar-besaran di Akhir Masa Jabatan Bima-Dedie

Senin, 13 November 2023 – 10:11 WIB
Gus M: Ada Intrik Politik di Wacana Perombakan Pejabat Besar-besaran di Akhir Masa Jabatan Bima-Dedie - JPNN.com Jabar
Anggota Fraksi PPP DPRD Kota Bogor, Akhmad Saeful Bakhri. Foto: Source for JPNN.com

"Nah, ini jadi lucu parameter penilaian kinerja terkesan dikesampingkan," ungkapnya.

Gus M menegaskan bahwa ia hanya sekadar mengingatkan saja mengenai implementasi merit sistem melalui manajemen talenta yang dilaksanakan oleh pemerintah kota bogor, apakah sudah memenuhi azas.

"Keterbukaan, transparansi apakah itu sudah dilakukan dengan melakukan sosialisasi kepada seluruh dinas dan ASN di Pemkot," jelasnya.

Yang menjadi pertanyaan, kata dia, Pemkot Bogor saat ini sedang membangun reformasi birokrasi di tataran manajemen SDM agar tumbuh integritas, akuntabilitas, kalau seperti ini di mana konsistensi itu?.

"Kementrian Dalam Negeri, atau KASN tentunya dalam memberikan rekomendasi tidak melihat apakah tahapan proses itu telah dijalankan atau belum," tuturnya.

Merit sistem yang dibangun, kata dia, harus diapresiasi lantaran ini bagian dari solusi sebagai pelindung ASN untuk filter penempatan dalam jabatan sesuai kualifikasi dan kompetensi.

"Dan tentunya, ini menjadi pijakan Baperjakat karena minim terhadap benturan kepentingan termasuk politik. Tentunya, bila memang semangatnya untuk membangun sistem yang baik ya harus. Kami harap Baperjakat konsisten dalam penerapannya," urainya.

Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah kepala dinas pun dikabarkan akan terkena rotasi mutasi.

Gus M menilai kalau perombakan pejabat besar-besaran dilakukan di akhir masa jabatan Bima-Dedie, hal itu akan memunculkan kesan intrik politik.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News