Ganjar Sejati Berikan Pelatihan Menjahit untuk Warga Lembang
jabar.jpnn.com, BANDUNG BARAT - Profesi penjahit memiliki potensi ekonomi yang masih besar di wilayah Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat lantaran belum banyak warga yang menggelutinya secara profesional selama ini.
Hal itu melatarbelakangi kelompok sukarelawan Ganjar Pranowo bernama Ganjar Sejati untuk mengadakan pelatihan menjahit bagi warga di Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Senin (9/10).
"Pelatihan membuat pola dan menjahit pakaian untuk masyarakat. Peserta dari kalangan ibu-ibu, kaum milenial juga masyarakat sekitar di Kampung Nyampai ini," kata Koordinator Ganjar Sejati Bandung Raya, Iman Turniman dalam keterangan tertulisnya kepada JPNN.com, dikutip Selasa (10/10).
Kegiatan tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh para peserta untuk mendalami teori dan praktik menjahit sebagai modal keahlian untuk bekerja di pabrik maupun membuka usaha menjahit secara pribadi.
Menurut Iman, jumlah penjahit di wilayah Bandung Barat terbilang masih jarang karena sebagian besar warga berprofesi sebagai petani atau pelaku usaha bidang pariwisata di kawasan-kawasan pariwisata Lembang.
"Kami dari sukarelawan Ganjar Sejati ingin memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa menjahit adalah salah satu cara untuk meningkatkan kreativitas masyarakat dan juga meningkatkan ekonomi masyarakat," ujarnya.
Dalam pelatihan kali ini, para peserta diajarkan tahapan membuat produk menggunakan mesin jahit seperti kemeja, tas, dompet hingga karpet. Uniknya, sebagian bahan yang digunakan memanfaatkan limbah kain.
Para peserta pun merasakan langsung manfaat dari pelatihan kali ini sehingga mereka terlihat antusias mengikuti seluruh materi yang disampaikan pemateri dari kalangan penjahit profesional.
Sukarelawan Ganjar Pranowo bernama Ganjar Sejati untuk mengadakan pelatihan menjahit bagi warga di Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News