21.176 Kasus Kecelakaan Kerja Terjadi di Jawa Barat Sepanjang 2021 Kemarin
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Rahmat Taufik Garsadi mengatakan, jumlah kasus kecelakaan kerja di wilayah Jawa Barat pada 2021 kemarin mengalami penurunan jika dibandingkan dengan 2020 lalu.
Berdasarkan data yang ada padanya, angka kecelakaan kerja di Jawa Barat pada 2020 lalu mencapai 35.291 kasus. Sementara pada 2021 kemarin angka kecelakaan kerja hanya 21.176 kasus.
"Mungkin karena adanya kebijakan bekerja dari rumah. Karena pada saat itu banyak perusahaan yang menerapkan kebijakan tersebut," katanya, pada Kamis (27/1)
Meskipun menurun, jumlah kerugian akibat kecelakaan kerja tahun lalu masih terbilang besar. Hal ini terlihat dari besarnya jumlah klaim yang diajukan ke BPJS Ketenagakerjaan oleh perusahaan yang mengalami kasus kecelakaan kerja.
"Tahun lalu, klaim kecelakaan kerja di Jawa Barat ke BPJS Ketenagakerjaan lumayan besar yakni mencapai Rp316,7 miliar," ujarnya.
Menurut dia, dari 50 ribuan perusahaan yang tercatat di Disnakertrans Jawa Barat hampir seluruhnya telah melaksanakan Program K3 namun belum optimal.
Taufik pun meminta agar perusahaan lebih ketat lagi dalam melaksanakan K3 karena apabila hal tersebut berjalan dengan optimal maka akan berpengaruh terhadap kinerja bisnis perusahaan.
"Kecelakaan kerja sangat berdampak pada produktivitas, kepada kinerja bisnis dan kesejahteraan karyawannya," pintanya.
kasus kecelakaan kerja di wilayah Jawa Barat pada 2021 kemarin mengalami penurunan jika dibandingkan dengan 2020 lalu
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News