Kalah 2-3 Dari Indonesia, Pelatih Curacao Optimistis Menang di Pertemuan Kedua
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Pelatih tim nasional Curacao Remko Bicentini mengaku kecewa anak asuhnya bisa dikalahkan oleh timnas Indonesia dalam laga persahabatan pertama dengan skor akhir 2-3.
Dia mengaku datang ke Indonesia dengan menargetkan kemenangan. Curacao berada di peringkat ke-84 FIFA, sedangkan Indonesia berada jauh di bawahnya pada peringkat ke-155 FIFA.
"Tentu kami kecewa dengan hasil ini, karena kami ingin menang, tetapi kekalahan memang bisa terjadi dalam pertandingan," kata Remko saat konferensi pers seusai laga di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu, (24/9).
Menurutnya Timnas Indonesia bermain sangat baik secara tim. Selain itu beberapa peluang yang didapat oleh timnya belum bisa membuat Curacao lebih unggul atas Indonesia.
"Ini permainan yang bagus untuk orang-orang yang menonton di stadion, saya pikir kami memang membuat dua sampai tiga kesalahan," kata dia.
Dia pun mengaku sebelumnya tidak memiliki waktu yang cukup untuk melakukan persiapan menghadapi skuad Garuda. Meski begitu, dia pun bakal memaksimalkan waktu menjelang laga persahabatan kedua.
"Kami hanya perlu percaya diri untuk bisa mendapatkan hasil bagus di laga selanjutnya," katanya.
Timnas Curacao harus mengakui keunggulan Indonesia dengan skor 3-2 pada laga persahabatan pertama.
Pelatih tim nasional Curacao Remko Bicentini mengaku kecewa anak asuhnya bisa dikalahkan oleh timnas Indonesia dalam laga persahabatan di Stadion GBLA Bandung.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News