Polemik Perubahan Hari Jadi Persib, Puluhan Persatuan Sepakbola Gugat Manajemen
Sementara itu, perwakilan PS Nusaraya Budi Agung menambahkan, perubahan hari jadi Persib harus dikaji ulang.
Ia meminta kepada tim peneliti untuk menggandeng tokoh dari dunia sepakbola yang tahu persis sejarah klub berjuluk Maung Bandung tersebut.
“Saya pikir ini perlu ya (dikaji ulang). Karena kemarin saya sampaikan, tim peneliti yang mengkaji itu tidak ada satu pun tokoh sepakbola yang mengerti tentang sejarah sepakbola. Nah, makanya harus ada kolaborasi,” ucap dia.
“Saya berharap PT PBB bisa mengkaji ulang kembali. Jadi, ada kolaborasi antara tim penelitian secara akademik dengan tokoh-tokoh sepakbola yang mengerti sejarah sepakbola Persib,” lanjutnya.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan, 36 PS merasa keberatan atas perubahan hari jadi yang dilakukan secara sepihak.
Menurutnya, pihaknya akan membuat keberatan tertulis terkait perubahan hari jadi Persib Bandung.
“Tadi saya sudah sampaikan kepada pak ketua, kami akan mengajukan keberatan secara tertulis. Artinya kami keberatan atas perubahan hari lahir dan juga kalau ada pengesahan yang 5 Januari 1919,” ungkapnya.
Sebelumnya, Persib Bandung mengumumkan telah mengubah hari jadi klub dari 14 Maret 1933 menjadi 5 Januari 1919.
Puluhan persatuan sepakbola (PS) di Kota Bandung menyatakan keberatan atas perubahan hari jadi Persib dari 14 Maret 1933 ke 5 Januari 1919.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News