Pemkot Bandung Dukung Polisi Tembak Di Tempat Pelaku Begal Meresahkan
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mendukung kepolisian untuk melakukan tindakan tegas berupa tembak di tempat para pelaku kejahatan jalanan, khususnya begal. Tindakan itu dinilai diperlukan dalam menjaga keamanan dan kenyamanan warga Kota Bandung.
Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, tindakan tegas perlu diberikan kepada para pelaku kejahatan jalanan. Hal itu diyakini dapat memberikan efek jera bagi para pelaku.
“Kalau itu dianggap bisa memberikan rasa aman ke masyarakat, kami sepakat saja. Polisi juga paham batasan-batasannya seperti apa. Mudah-mudahan ada efek jera,” katanya dalam keterangannya, Jumat (27/1).
Menurutnya, keputusan memberikan tindakn tegas terukur kepada pelaku begal, seluruhnya diserahkan kepada pihak berwajib.
“Sekali lagi, itu ranah kepolisian dan tentu kami dukung. Tetapi kejahatan itu dilakukan kalau ada kesempatan, dan biasanya terjadi di kawasan minim penerangan. Nah itu menjadi ranah kami,” ucapnya.
Di sisi lain, Pemkot Bandung juga akan menambah jumlah lampu. Baik itu penerangan jalan umum (PJU), dan penerangan jalan lingkungan (PJL) untuk mengantisipasi tindak kejahatan.
Baca Juga:
“Penerangan ini yang menjadi ranah kami. Kami akan tambah titik baru untuk PJU dan PJL. Selain penerangan, kami akan masifkan lagi ronda malam, patrol dari Satpol PP dan Dishub,” ujarnya.
Sebelumnya, pihak kepolisian memberikan tindakan tegas terukur terhadap dua pelaku pembegalan di Jalan Gatot, Gegerkalong. Pelaku berhasil diringkus Unit Reskrim Polsek Sukasari. (mcr27/jpnn)
Wali Kota Bandung Yana Mulyana mendukung pihak kepolisian melakukan tindakan tegas terukur kepada para pelaku begal meresahkan.
Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News