DPRD Depok Minta Satpol PP Segera Tutup Indekos Nakal yang Jadi Lokasi Prostitusi
![DPRD Depok Minta Satpol PP Segera Tutup Indekos Nakal yang Jadi Lokasi Prostitusi - JPNN.com Jabar](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2022/09/17/wakil-ketua-dprd-depok-hendrik-tangke-allo-foto-lutviatul-bw-jmq0.jpg)
“Para pelaku juga harus diberikan pembinaan agar tidak kembali berbuat seperti itu,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Satpol PP Kota Depok bersama tim gabungan melakukan penggerebekan ke empat lokasi yang diduga menjadi tempat prostitusi online.
Kepala Satpol PP Kota Depok, Lienda Ratnanurdianny mengatakan penertiban tersebut dilakukan bersama dengan Polres, Kodim, Dinsos, Disdukcapil, Dinkes dan DP3AP2KB.
"Kami telah melakukan penertiban, terhadap dugaan pelanggar pasal 32 ayat 1, 2 dan 4 Perda nomo 5 tahun 2022 tentang pembinaan dan Pengawasan Trantibum," ucap Lienda.
Lienda menyebut penertiban itu berawal dari sebuah laporan masyarakat yang mengaku resah dengan adanya lokasi prostitusi di wilayahnya.
"Ada empat lokasi yang dilakukan penertiban, yakni Kosan Zakaria, kosan depan Griya Elok, kosan samping Kelurahan Cilodong dan dekat rel Dewi Sartika," tuturnya.
Dari keempat lokasi tersebut, pihaknya mengamankan yang diduga sebagai pekerja seks komersial. Di antaranya, 20 orang wanita, 6 laki-laki dan 2 waria, serta 8 anak di bawah umur, yang kemudian diberikan pembinaan. (mcr19/jpnn)
Wakil Ketua DPRD Kota Depok meminta Satpol PP menindak tegas dengan melakukan penutupan terhadap indekos yang dijadikan lokasi prostitusi di Kota Depok.
Redaktur : Yogi Faisal
Reporter : Lutviatul Fauziah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News