Polisi Mendalami Kasus Penganiayaan Kuda di Cimahi

Kamis, 08 Mei 2025 – 11:30 WIB
Polisi Mendalami Kasus Penganiayaan Kuda di Cimahi - JPNN.com Jabar
Ilustrasi polisi. Foto : Ricardo/JPNN.com

jabar.jpnn.com, CIMAHI - Polisi masih menyelidiki kasus dugaan penganiayaan seekor kuda yang terjadi di kawasan Kebon Kopi, Kelurahan Cibereum, Cimahi Selatan, Kota Cimahi, yang viral di media sosial.

Sejumlah saksi telah dipanggil untuk dimintai keterangan. Kasus ini pun masih dalam tahap pengembangan.

“Masih proses penyelidikan dengan memeriksa beberapa saksi. Kasus terus kita kembangkan,” kata Kasi Humas Polres Cimahi Iptu Gofur Supangkat, saat dikonfirmasi Kamis (8/5/2025).

Adapun saksi yang telah diperiksa di antaranya, pria yang melakukan pemukulan terhadap kuda cokelat yakni Ferdi, juga pemilik kuda yakni Randi.

Keduanya telah menyampaikan klarifikasi permintaan maaf lewat video yang diunggah di saluran Instagram Polres Cimahi.

Dalam video tersebut, Ferdi mengatakan dirinya bekerja sebagai kusir kuda. Dia menjelaskan bahwa dirinya disuruh oleh pemilik kuda untuk menenangkan hewan tersebut yang ketika itu tengah mengamuk. Pada prosesnya kuda itu menendang Ferdi.

“Saya mohon maaf atas kesalahan yang saya perbuat, karena salah dalam penanganan kuda tersebut,” tuturnya.

Klarifikasi permintaan maaf juga disampaikan oleh Randi yang merupakan pemilik kuda. Dia membenarkan kejadian viral pemukulan kuda itu dan mengaku bahwa dirinya telah meminta Ferdi untuk menenangkan kudanya yang tengah mengamuk. Dia juga mengakui adanya kekeliruan dalam penanganan kuda itu.

Polisi masih menyelidiki kasus dugaan penganiayaan seekor kuda yang terjadi di kawasan Kebon Kopi, Kota Cimahi.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar
JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News