Miris, Setelah Ada Al Jabbar, Masjid Raya Bandung Milik Pemprov Jabar Terkesan Dilupakan

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Raya Bandung meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat untuk tetap memperhatikan masjid yang terletak di alun-alun Kota Bandung tersebut.

Pasalnya, masjid itu sampai sekarang statusnya masih berada di bawah Badan Pengelola Islamic Center (BPIC) bentukan Pemprov Jabar.

Ketua DKM Masjid Raya Bandung Ayi Hasyim Ashari mengatakan, saat ini Masjid Raya Bandung sedang direnovasi di sebagian tempat. Salah satunya, bagian atap yang bocor dan juga toilet.

“Masjid Raya Bandung ini perhatikan dari sisi fasilitasnya. Karena, kondisinya sekarang bocor di mana-mana,” kata Ayi ditemui di kantornya, Jumat (24/3).

Fasilitas toilet, kata Ayi, menjadi satu hal yang cukup darurat. Sebab, kini kondisinya tidak cukup layak dengan posisinya yang berada di lantai bawah.

Kata Ayi, kondisi ini menyulitkan para jemaah lanjut usia (lansia) yang beribadah di sini.

“Fasilitas toilet harus diperhatikan. Karena, kalau ke toilet harus turun ke bawah yang bagi sebagian orang itu berat ya, untuk difabelnya juga belum ada,” jelasnya.

Satu hal lainnya adalah fasilitasi parkir. Ayi menuturkan, Masjid Raya Bandung tidak punya tempat parki kendaraan.