Komentar Pedas P2G Ihwal Pemecatan Guru SMK di Kota Cirebon Pascamengkritik Unggahan di Medsos Ridwan Kamil

Kamis, 16 Maret 2023 – 17:10 WIB
Komentar Pedas P2G Ihwal Pemecatan Guru SMK di Kota Cirebon Pascamengkritik Unggahan di Medsos Ridwan Kamil - JPNN.com Jabar
Tangkapan layar kritikan guru ke akun media sosial Ridwan Kamil. Foto: Source for JPNN

jabar.jpnn.com, DEPOK - Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) mengecam tindakan sewenang-wenang yayasan dan Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Jawa Barat, yang memecat Muhamad Sabil Fadhilah guru honorer SMK Telkom Sekar Kemuning Kota Cirebon, yang berkomentar di salah satu postingan Instagram Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Koordinator Nasional P2G, Satriwan Salim menilai kasus ini masuk ke ranah etika guru dan bersifat pelanggaran ringan.

"P2G mengecam pihak yayasan yang langsung memecat Pak Sabil tanpa proses sidang kode etik guru terlebih dahulu. Patut diduga kuat adanya intervensi dari Dinas Pendidikan atau KCD dalam proses pemecatan ini," ucapnya, Kamis (16/3).

Dia menilai langkah pemecatan bahkan menghapus nama guru tersebut dari Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Kemdikbudristek sangat merugikan, dan akan berdampak jangka panjang terhadap nasib guru.

“Sebab yang bersangkutan akan kehilangan statusnya sebagai guru, bahkan tidak bisa lagi untuk mengikuti proses seleksi guru seperti PPPK yang mensyaratkan terdaftar di Dapodik. Memecat dan menghapus nama guru dari Dapodik sangat berlebihan dan reaksioner," terangnya.

Meski demikian, P2G tetap meminta para guru selalu mematuhi UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta semua turunan hukumnya.

Serta berpedoman pada Kode Etik Guru Indonesia (KEGI) dalam bersikap atau berperilaku menjalankan profesi guru dan senantiasa menjaga kehormatan profesi guru.

"Kami juga tidak membenarkan jika ada guru menggunakan kata atau diksi yang dinilai kasar dalam budaya yang berlaku di masyarakat lokal atau adat," terangnya.

Perhimpunan Pendidik dan Guru (P2G) kecam pemecatan terhadap guru honorer di Cirebon seusai mengkritik salah satu postingan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News