Dukung Penggunaan Mobil Listrik Jadi Kendaraan Dinas, Pemkot Bogor Siap Bangun Charger Station

jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya menyambut baik kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait penggunaan mobil listrik bagi pejabat daerah.

Bima Arya mengaku setuju dengan dikeluarkannya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022, tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Listrik (Battery Electric Vehicle) sebagai kendaraan dinas operasional dan atau kendaraan perorangan instansi di pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

“Tentu kami sangat menyambut baik," ucapnya, Kamis (15/9).

Orang nomor satu di Kota Bogor ini mengatakan sebagai langkah awal Pemkot Bogor akan menghitung anggaran kendaraan listrik dalam anggaran perubahan daerah.

“Bisa juga kendaraan yang sudah ada dikonversi mejadi kendaraan listrik atau dianggarkan betul-betul membeli yang baru," katanya.

Bima mengungkapkan dalam penyediaan kendaraan bertenaga listrik diperlukan kajian yang mendalam terutama terkait standar biayanya.

Dirinya mengatakan akan merujuk arahan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, juga meminta agar para kepala daerah di Jawa Barat segera mengkonversi kendaraan dinas yang masih menggunakan bahan bakar minyak (BBM) untuk beralih ke tenaga listrik.

“Tahun lalu Pak Gubernur sebenarnya telah memberikan instruksi agar pemerintah daerah menganggarkan mobil operasional bertenaga listrik,” kata Bima Arya.