Masuk Musim Hujan, Dinkes Jabar Ingatkan Peningkatan Penyakit DBD
“Kota Bandung yaitu 3.936 dengan kasus kematian terbanyak 37, yang kedua itu ada di Kabupaten Bandung dengan angka kematian 37 dari 2.277 kasus,” tuturnya.
Dengan kenaikan jumlah kasus ini, Ia memprediksi kasus DBD akan terus mengalami peningkatan.
Apalagi, kata Ryan, saat ini wilayah Jabar sudah memasuki musim hujan dan masyarakat abai terhadap kebersihan di lingkungan rumahnya.
“Kemungkinan tetap ada (penambahan jumlah kasus DBD). Terutama bila masih ada yang lalai tidak waspada terhadap adanya sarang nyamuk seperti tidak memperhatikan kebersihan situasi tempat tinggal atau tempat beraktivitas,” jelasnya.
Ryan meminta, masyarakat harus tetap waspada dan jangan mengabaikan kebersihan di lingkungan rumah.
Menurutnya, genangan air di beberapa tempat di rumah harus segera dikuras karena menjadi tempat berkembang biak nyamuk Aedes Aegypti.
“Jadi untuk langkah kesiapsiagaan itu dimulai dengan gerakan satu rumah satu jumantik (Girij) dengan melibatkan segenap anggota keluarga untuk berperan sebagai juru pemantau jentik (Jumantik) di rumah masing-masing,” terangnya. (mcr27/jpnn)
Dinkes Jabar mencatatkan peningkatan kasus penyakit DBD selama bulan Agustus - September di wilayahnya.
Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News