Angin Puting Beliung Melululantahkan Ratusan Rumah di Cianjur
jabar.jpnn.com, CIANJUR - Angin puting beliung melululantahkan ratusan rumah di Kabupaten Cianjur, pada Rabu (7/9).
Empat rumah di antaranya mengalami kerusakan parah dan nyaris rata dengan tanah.
Sekretaris BPBD Cianjur Rudi Wibowo menyebutkan, berdasarkan data sementara, sebanyak 118 rumah rusak akibat angin puting beliung.
Desa yang terdampak cukup parah karena bencana tersebut adalah Desa Cimenteng, Kabupaten Cianjur.
"Pusaran angin datang setelah hujan deras turun lebih dari dua jam, terlihat menerjang wilayah Gegerbitung-Sukabumi. Hitungan menit pusaran angin mengarah ke Kampung Nyangkewok, Kecamatan Cibeber dan meluas ke Kampung Cimenteng yang banyak terdampak," kata Rudi di Cianjur, Kamis (8/9).
Rudi menuturkan, ratusan rumah yang terdampak angin puting beliung mengalami kerusakan mulai dari ringan hingga berat. Sedangkan empat rumah semi permanen nyaris rata dengan tanah.
"Pendataan terhadap pengungsi masih berjalan, namun dipastikan empat kepala keluarga terdiri atas 15 jiwa mengungsi ke rumah kerabatnya karena rumah mereka ambruk nyaris rata dengan tanah, sedangkan puluhan kepala keluarga lainnya yang rumahnya rusak ringan sudah melakukan perbaikan seadanya," ujar Rudi.
Sementara itu, Koordinator Lapangan Sukarelawan PMI Cianjur Iksan Maulana mengatakan, dari 118 rumah yang rusak empat di antaranya tidak dapat dihuni, 12 rumah mengalami rusak berat di bagian atap, sedangkan sisanya mengalami rusak ringan dan sedang.
Angin puting beliung mengamuk di Kabupaten Cianjur. Akibatnya, 118 rumah rusak dan 4 di antaranya nyaris rata dengan tanah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News