Stok Vaksin Covid-19 di Puskesmas Bandung Habis
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung kehabisan stok vaksin booster tahap pertama Covid-19 di sejumlah puskesmas wilayahnya
Akibatnya, target vaksinasi booster tahap pertama yang diwacanakan rampung 50 persen di akhir Agustus, tidak tercapai.
"Beberapa hari tidak ada vaksinasi karena di bseberapa puskesmas kekurangan vaksin," kata Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Bandung Asep Gufron di Balai Kota, Senin (5/8).
Asep mengatakan, pihaknya tengah mengajukan dosis vaksin tambahan kepada pemerintah pusat. Pihaknya juga masih menunggu kiriman vaksin tersebut.
Menurut dia, akibat stok vaksin yang habis, kegiatan vaksinasi Covid-19 sempat dihentikan sementara.
Ia menjelaskan, stok vaksin yang habis membuat capaian vaksinasi booster baru mencapai 48,54 persen dari target 50 persen.
Kendati demikian, capaian angka vaksinasi ini masih tertinggi dibandingkan kabupaten kota di Jawa Barat.
"Kalau vaksin kemarin jujur sampai kemarin kami baru di 48,54 persen dari capaian 50 persen sebelum akhir Agustus. Kenapa belum tercapai? Karena kami terhambat masalah ketersediaan vaksin," ucapnya.
Sejumlah puskesmas di Bandung kehabisan stok vaksin booster. Pemkot Bandung masih menunggu kiriman stok vaksin dari pemerintah pusat dan provinsi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News