Ridwan Kamil Bantah Terlibat Braga Fashion Week

“Lagi ngopi di Jalan Asia Afrika, terus wara-wiri orang sedang jalan-jalan. Kemudian banyak yang panggil ‘pak gub hayu ikutan’, ya hayu we (ya hayu saja),” ujarnya.

Menurutnya, istilah Braga Fashion Week hanya dilabelkan oleh segelintir orang-orang saja. Ia pun menegaskan bahwa tidak ada istilah Braga Fashion Week.

“Terus dia melabeli sendiri, jadi cuma repost saja. Jadi tidak ada istilah Braga Fashion Week,” tuturnya.

Namun, dia tak melarang apabila nantinya memang ada istilah seperti itu.

Kata Emil, negara tidak boleh banyak ambil kendali dalam hal hal fenomena tersebut. “Kalaupun ada, negara tidak akan banyak berinisiatif. Saya dulu ketua komunitas Bandung Creative City Forum, paling tidak suka kalau negara paling banyak berinisiatif,” ujarnya.

“Kalaupun ada saya tunggu saja. Kalau ada saya bantu, kalau enggak mau dibantu, enggak masalah juga. Karena harus buttom up, gerakan itu jangan top down,” imbuhnya. (mcr27/jpnn)