Mohammad Idris Ribut Soal Gabung DKI, Ridwan Kamil Merespons Santai
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta agar kepala daerah menyelesaikan masalah di wilayahnya masing-masing ketimbang mengandalkan daerah lain.
Hal itu menanggapi pernyataan Wali Kota Depok Mohammad Idris yang menginginkan wilayahnya bergabung dengan DKI Jakarta.
Eks Wali Kota Bandung itu menuturkan, setiap orang berhak memberikan pernyataannya.
“Yang namanya celetukan mah boleh-boleh saja, semua ini kan adalah kesepakatan sejarah dan kesepakatan politik. Dulu Banten bagian Jabar, sekarang tidak. Ya, sesuai sejarahnya saja,” kata Ridwan Kamil di Bandung, Rabu (20/7).
Menurutnya, keinginan Idris agar wilayahnya bergabung dengan Ibu Kota Indonesia itu bisa dimaklumi. Sebab, ada kedekatan sejarah antara Depok dengan Jakarta.
“Dulu, Jakarta adalah bagian dari Jawa Barat, kemudian tahun 50-an Jakarta berpisah. Jadi, setiap hal tersebut bisa dimaklumi tetapi proses menu sana kan panjang kali lebih kali tinggi, masih jauh,” jelas dia.
Baca Juga:
Pria yang karib disapa Kang Emil itu pun tidak mau ambil pusing. Dia hanya meminta kepada kepala daerah agar jangan mencari solusi yang terlalu jauh.
“Yang penting mah, jangan dikit-dikit mencari solusi yang terlalu jauh. Selesaikan permasalahan di wilayah masing-masing secara maksimal, supaya rakyat bisa merasakan bahwa solusinya ada di pemimpin daerah masing-masing, tidak mengandalkan daerah lain,” imbuhnya. (mcr27/jpnn)
Begini komentar Ridwan Kamil soal pernyataan Wali Kota Depok Mohammad Idris soal Depok masuk Jakarta.
Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News