Menemui Ridwan Kamil, Zulhas Meyakini Emmeril Kahn Mumtadz Meninggal Syahid
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifili Hasan menyambangi rumah dinas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk bertakziah atas wafatnya Emmeril Kahn Mumtadz yang hilang di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss.
Pria yang karib disapa Zulhas itu datang bersama rombongan petinggi partai yang terdiri dari Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) Hatta Rajasa, Sekjen PAN Eddy Soeparno, Wali Kota Bogor Bima Arya, dan anggota DPR RI Desy Ratnasari.
Seusai bertakziah, Eks Ketua MPR RI tersebut meyakini almarhum Emmeril atau Eril meninggal secara syahid. Pasalnya, insiden itu terjadi disaat yang Eril tengah mencari pendidikan.
"Jadi Insya Allah syahid ya putra Kang Emil (sapaan Ridwan Kamil)," kata Zulhas kepada wartawan di Gedung Pakuan, Selasa (7/6).
Zulhas menuturkan alasan kedatangannya untuk bertakziah baru dilakukan di hari ini. Menurutnya, tidak mudah baginya untuk menerima kabar duka yang datang dari salah seorang sahabatnya itu.
"Kami memang datang hari ini tidak awal-awal karena terus terang tidak mudah. Kami saja terasa berat dan terpukul sebagai seorang sahabat Kang Emil. Tidak bisa melukiskan dengan kata-kata," jelasnya.
Maka dari itu, dia menunggu waktu yang pas sampai saatnya dia bisa menerima kepergian Eril.
Ia mengungkapkan, ketika bertakziah dan bertemu dengan sahabatnya itu, Dia melihat sosok Ridwan Kamil yang tegar dan bermental kuat.
Ketum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas mendatangi Ridwan Kamil untuk bertakziah. Zulhas meyakini almarhum Eril meninggal syahid.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News