Ineu Purwadewi: Kepergian Emmeril Duka Bagi Indonesia
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat (Jabar) Ineu Purwadewi Sundari menyebut, kepergian putra sulung Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz merupakan duka mendalam bagi seluruh masyarakat.
Diketahui, Emmeril atau Eril dinyatakan meninggal dunia setelah tenggelam di Sungai Aare, bern, Swiss.
"Pertama atas nama pribadi dan institusi saya menyampaikan duka mendalam kepada Pak Gubernur dan keluarga. kepergian Ananda Eril ke Sang Pencipta itu merupakan duka mendalam bagi kita semua, duka Jawa Barat. Bahkan boleh dikatakan duka bagi warga Indonesia," ucap Ineu ketika dihubungi melalui telepon di Bandung, Sabtu (4/6).
Ineu melihat doa bagi Ananda Eril hingga saat ini terus mengalir bukan hanya dari warga Jawa Barat, bahkan seluruh Indonesia.
Baca Juga:
Hal ini bisa dilihat dari ungkapan doa dan dukungan kepada Ridwan Kamil yang datang dari sejumlah tokoh nasional.
"Dan kalau kita lihat pemberitaan, begitu banyak tokoh penting yang mengirimkan doa untuk Eril, Pak Gubernur dan Bu Atalia," ujar Ineu.
Ineu juga meminta kepada publik untuk memberikan ruang dan waktu bagi Pak Ridwan Kamil dan keluarga pasca kepulangannya dari Kota Bern, Swiss, setelah memantau pencarian putra sulung tercintanya.
"Selain mendoakan Pak Gubernur sekeluarga, saya harap kita semua bisa menghormati ranah privasi beliau untuk menenangkan diri terlebih dahulu pasca menghadapi musibah berat tersebut," kata dia. (antara/jpnn)
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat (Jabar) Ineu Purwadewi Sundari turut mendoakan putra Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz.
Redaktur & Reporter : Ridwan Abdul Malik
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News