Regu Penyelam Dilengkapi Sensor Deteksi Diterjunkan, Demi Menemukan Emmeril Khan Mumtadz

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Upaya pencarian terhadap putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz atau Eril terus dilakukan.

Otoritas negara Swiss memberikan perhatian khusus agar regu pencarian bisa cepat menemukan pria 23 tahun tersebut.

Hingga Sabtu sore (28/5) waktu setempat, pencarian masih belum membuahkan hasil.

Regu penyelamat bahkan sudah memperluas jangkauan wilayah pencarian dan mengerahkan tim penyelam untuk mencari keberadaan putra sulung gubernur Jawa Barat itu.

Duta Besar RI untuk Swiss Muliaman Hadad mengatakan, di hari keempat, pencarian akan difokuskan pada area di antara dua pintu air terdekat lokasi terakhir terlihatnya Eril.

“Rencana pencarian hari ini akan difokuskan pada area di antara dua pintu air terdekat lokasi terakhir terlihatnya Eril yaitu Schwellenmaetelli dan Engehalde,” kata Muliaman dalam keterangan resminya, Minggu (29/5).

Lebih lanjut, kata Muliaman, metode pencarian akan menggunakan perahu dan sensor yang mampu mendeteksi hingga kedalaman tiga meter.

Untuk diketahui, Sungai Aare memiliki panjang 288 km dengan kedalaman 200 meter. Kedalaman tersebut dihitung dari Meiringen, sebuah daerah di Kota Bern, Swiss.