Respons Sekda Maman Mauludin Soal Defisit Anggaran Pemkot Cilegon
"Saya optimistis target 2025 akan tercapai dan lebih baik dari 2024. Saya yakin teman-teman akan lebih realistis dalam penganggaran,” ujarnya.
Kata Maman, defisit bukanlah hal yang perlu ditakuti, tetapi harus dipahami sebagai alat pembangunan. Apalagi tagihan tersebut hanya tertunda dan akan terbayarkan pada Februari 2025.
Cilegon sedang berada di jalur percepatan pembangunan yang memerlukan keberanian mengambil langkah strategis.
Keterbatasan dana bukanlah sebuah hambatan, melainkan bentuk tantangan yang harus dihadapi dan dicarikan jalan keluar demi kemajuan yang bertumpu pada kebutuhan warga.
Dengan pengelolaan yang transparan, akuntabel, dan strategis, defisit ini dapat menjadi batu loncatan menuju pembangunan berkelanjutan yang memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.
"Pemerintah memastikan bahwa setiap rupiah yang dikeluarkan benar-benar digunakan untuk proyek-proyek yang produktif dan berdampak positif, sehingga kesejahteraan warga terus meningkat di masa depan," tegas Maman. (mar5/jpnn)
Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Cilegon Maman Mauludin merespons adanya kabar defisit anggaran hingga Rp 139 Miliar pada tahun 2025
Redaktur & Reporter : Ridwan Abdul Malik
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News