Tips dan Langkah-langkah Menghadapi Cuaca Ekstrem Ala Pakar Lingkungan UIKA Bogor
Penggunaan jas hujan lebih disarankan daripada payung agar tangan tetap bebas dan siap untuk kondisi darurat. Bawa hanya barang-barang penting dalam tas punggung yang ringan.
“Tas ransel menjaga tangan tetap bebas dan mengurangi risiko kesulitan bergerak cepat,” tutur dia.
Ia menambahkan, evakuasi dini sangat dianjurkan begitu peringatan bencana diumumkan, terutama bagi lansia dan penyandang disabilitas yang membutuhkan waktu ekstra.
Evakuasi berpasangan atau berkelompok sangat dianjurkan.
“Dengan evakuasi berkelompok, kita bisa saling membantu menghadapi rintangan,” tegasnya.
Ia juga memperingatkan untuk tidak melewati jalan yang tergenang air, terutama jika ketinggian air sudah selevel lutut, karena itu berpotensi sangat berbahaya.
Evakuasi dengan kendaraan pribadi saat banjir bisa sangat berbahaya.
"Dalam banyak kejadian bencana, korban sering ditemukan tewas saat mencoba mengungsi dengan mobil yang terseret arus atau jatuh ke lubang yang tersembunyi. Jika terpaksa, pastikan menghindari jalan rawan banjir dan kurangi kecepatan,” jelasnya.
Begini kiat-kiat menghadapi cuaca ekstrem bagi masyarakat kata pakar lingkungan. Simak ulasan lengkapnya ya!
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News