101 Tahun RSHS, Menkes Budi Sampaikan Pesan Penting Soal Pelayanan Rumah Sakit
jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meminta Rumah Sakit (RS) Hasan Sadikin untuk meningkatkan pelayanan, khususnya di Instalasi Gawat Darurat (IGD). Pasalnya, RSHS Bandung merupakan rumah sakit rujukan pertama di Jawa Barat.
Selain itu, Budi mengaku kerap mendapatkan laporan terkaikt keluhan pasien mengenai pelayanan di RSHS.
“RSHS itu dulu banyak masukan ke saya dikeluhkan sama pasien-pasien. Tapi sekarang kalau saya tanya ke Pak Gubernur (Jabar), gimana ini sekarang? Sudah dipuji,” kata Budi saat menghadiri perayaan HUT ke-101 RS Hasan Sadikin Bandung di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Sabtu (19/10).
“Saya harapkan, coba nanti makin tua makin bagus layanannya. Jangan makin tua, makin jelek. Kalau orang, tua makin jelek, kalau ini RSHS semakin tua semakin harus bagus,” lanjutnya.
Lebih jauh, Budi juga menginginkan RSHS Bandung bisa menjadi pusat pendidikan dan penelitian untuk studi kedokteran di wilayah Jawa Barat.
“Di sini kan ada Universitas Padjajaran, jadi RSHS ada kerja sama dengan Pajajaran dan (Universitas) Maranatha yang ada kedokteran supaya ilmu kedokteran bisa berkembang,” tuturnya.
Pesan terakhir adalah, rumah sakit di kota kabupaten juga harus ditingkatkan dari segi pelayanan hingga fasilitas kesehatannya.
Sebagai rumah sakit rujukan, tim dokter RSHS perlu membimbing faskes-faskes di daerah juga. Dengan begitu, layanan rumah sakit di Jawa Barat akan setara dan masyarakat yang berobat tidak perlu lagi pergi ke luar kota atau negeri.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meminta Rumah Sakit (RS) Hasan Sadikin, meningkatkan pelayanan, khususnya di Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News