Lewat Kegiatan Stakeholder Mapping, UIKA Bogor Bahas Keberlangsungan Sungai Ciliwung
jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor bekerja sama dengan KPC dan Alkesa menyelenggarakan pelatihan pemetaan stakeholder pengelolaan Sungai Ciliwung, pada Selasa (2/7).
Kegiatan ini sekaligus rangkaian Milad ke-63 UIKA Bogor dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi berbagai pihak dalam upaya pelestarian dan perbaikan kualitas lingkungan Sungai Ciliwung.
Pelatihan ini dilaksanakan di Saung Alkesa, tepi Sungai Ciliwung, Keluraha Kedunghalang, diikuti perwakilan dari berbagai instansi pemerintah, organisasi nonpemerintah, komunitas masyarakat, akademisi, serta sektor swasta.
Dengan adanya kolaborasi antara berbagai stakeholder, diharapkan akan tercipta sinergi yang kuat untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi Sungai Ciliwung, seperti pencemaran air, pendangkalan sungai dan pengelolaan sampah.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber kompeten Dr. Rimun Wibowo (Dosen Program Studi Sains/Ilmu Lingkungan-Fakultas Teknik dan Sains-UIKA).
Selama pelatihan, para peserta mendapatkan materi tentang teknik pemetaan partisipatif, analisis stakeholder, serta strategi kolaborasi antarstakeholder.
Baca Juga:
Kegiatan ini juga diisi dengan diskusi kelompok dan simulasi pemetaan, sehingga para peserta dapat langsung mengaplikasikan pengetahuan yang telah diperoleh.
Dalam materi Identifikasi dan Analisis Stakeholder, narasumber bersama peserta berhasil memetakan peran stakeholder ke dalam 4 kuadran, yaitu: Kuadran 1 (subyek, memiliki tingkat kepentingan tinggi, tetapi rendah dalam pengaruh).
Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor bekerja sama dengan KPC dan Alkesa menyelenggarakan pelatihan pemetaan stakeholder pengelolaan Sungai Ciliwung
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News